Minggu, 12 Desember 2010

Definisi Dzikir Dan Tata Cara Zikir

Aku selipkan sebait kata di setiap  niatQ, dengan sejuta harap akan Ridho-Mu...
Dalam pintalan Dzikir Aq lantunkan Asma-asma-Mu, karena Aq tau tak ada Asma yg lebih Agung dari Asma-Mu...
Dzat yang menghdupkan ruh dalam jiwaQ, yang mengalirkan darah yang beku dalam detak jantungQ...
Sehingga jasad ini penuh dengan hujjah kekuasaan-Mu, yang tertulis dalam setiap denyut nadiQ...
Baca Selanjutnya
Tak pernah terlintas di benakQ menyembah selain pada-Mu, karena hanya Engkau Dzat yang patut di sembah...
Ya Allah... kabulkanlah Doa-doaQ, dengan wasilah kekasih-Mu Muhammad SAW... Dan jadikanlah ini bukti ibadahQ pada-Mu...

Zikir adalah suatu kegiatan atau ucapan yang bertujuan agar selalu ingat kepada Sang Maha Pencipta yaitu Allah SWT. Dari arti bahasa zikir berarti ingat. Berzikir untuk mengingat Allah SWT bisa dengan menyebut Asmaul Husna / Nama-nama Allah SWT atau bisa juga dengan melafalkan kalimat toyyibah (Kata2 baik).
Zikir bisa dilakukan di mana saja asalkan di tempat yang suci terhindar dari kotor dan najis. Dalam berizikir kita harus dengan hati yang tulus dan ikhlas, tenang, suara yang lembut, khusyuk, dan lain-lain. Zikir berfungsi untuk menenangkan jiwa, perlindungan dari Allah SWT, meningkatkan keimanan dan mendapatkan kebahagiaan Allah kelak.

Macam-macam bacaan zikir dengan kalimat toyyibah :
1. Laaa illaahaillallooh / Laaa illaahaillallaah, artinya : Tidak ada tuhan selain Allah SWT
2. Allohuakbar / Allahuakbar, artinya : Allah maha besar
3. Subhaanallooh / Subhaanallaahartinya : Maha suci Allah
4. Alhamdulillaahartinya : Segala puji bagi Allah
5. Astaghfirullooh / Astaghfirullaah, artinya : Saya mohon ampun kepada Allah yang maha besar.

 Ya Allah sesungguhnya sholatQ, ibadahQ, hidup dan matiQ aku persembahkan hanya u/Mu....
Tidak ada sekutu bagi-Mu, dan dengan perintah-Mu dan Aq dalah dari golongan orang yang Muslim...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar